Profil
Yayasan Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyyah adalah lembaga pendidikan Islam nonformal (pondok pesantren tradisional) yang bergerak dalam bidang pendidikan ilmu ke-agama-an. Awalnya, lembaga pendidikan ini memakai sistem klasik/ tradisional (salaf) yang terlaku saat itu. Metode belajar-mengajarnya tidak terprogram dengan baik dan tidak sistematik, serta tidak jelas medan interaksi belajar-mengajar. Saat itu, seorang guru (kiai) hanya menitik-beratkan pada pengajaran ”qiroatul Qur’an” (membaca Alquran) dan kitab–kitab fikih tingkat dasar dengan sistem ”sorogan” yang bertempat di musholla. Karena belum tersedia fasilitas/ ruangan khusus untuk kegiatan belajar-mengajar. Saat itu, para santri/ siswa dididik langsung oleh K.H. Syafi’i (al marhum), pendiri Pondok Pesantren Asy-syafi’iyyah, dibantu K.H. Abdulloh Shobari (al marhum). Kemudian, diteruskan oleh K.H. Afandi Abdul Muin (pengasuh), sebagai generasi pertama K.H. Syafi’i.
Untuk membekali santri dengan wawasan yang lebih luas, Abah Afandi—panggilan para santri pada K.H. Afandi Abdul Mu'in-- pada tahun 1979 membuka madrasah formal di lingkungan Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyyah. Semula Madrasah ini bernama Madrasah Raudlotut Thalibin (MRT). Namun, atas dasar pertimbangan para dzurriyah (keluarga K.H. Syafi'i) untuk mengenang jasa sesepuh dan leluhur, maka nama tersebut diganti jadi Madrasah Asy-syafi’iyyah, nisbat pada K.H. Syafi’i.
Ekstrakurikuler
Seni baca Al-Qur'an, marawis, baca kitab kuning, pidato, pramuka, komputer, bahasa asing, kaligrafi, silat, basket, voli, sepakbola.
Fasilitas
Fasilitas Pondok Pesantren : Masjid, asrama santri, kantor, asrama pengasuh, dapur, sekolahan, lapangan, koperasi santri, perpustakaan, laboratorium komputer, laboratorium bahasa, gudang, kamarmandi/wc, klinik kesehatan. Lembaga Pendidikan